Sempurna

Suatu ketika, kamu pulang dari bertemu teman-temanmu dengan wajah kusut dan perasaan yang tidak baik-baik saja. Lalu dengan air mata berlinangmu yang terlihat begitu menyedihkan, kamu berdiri di depan kaca kamar tidurmu yang dipenuhi sticky notes berisi kumpulan kata-kata motivasi buatanmu sendiri untuk menyemangatimu merubah diri jadi lebih cantik, jadi lebih langsing, jadi glowing, dan masih banyak harapan-harapan duniawi yang kamu inginkan terjadi padamu. Masih dengan air mata berlinang, kamu mengutuk dirimu sendiri yang kamu lihat dari balik cermin. Memaki berat badanmu yang tak kunjung turun dan justru semakin membengkak padahal berbagai cara sudah dilakukan. Memaki bentuk hidungmu yang tidak seperti perosotan anak Tk, memaki bentuk pipimu yang begitu berlemak, memaki tinggi badanmu yang tidak ideal, memaki bentuk betis serta pahamu yang terlalu besar, memaki bentuk matamu, wajahmu, bibirmu, rambutmu, hingga kamu berpikir bahwa Allah gak sayang kamu. 

Pernah begitu?. :)

gak papa.

Hal kaya gitu wajar banget kok ada pada pikiran manusia. Tapi, jangan sampai pemikiran yang demikian justru membuatmu jadi kehilangan kepercayaan diri dan menutup diri dari lingkungan pergaulan karena merasa gak pantas ada di sana, diantara orang-orang yang keliatanya good-looking. Inget... kamu itu cakep dari sudut pandang yang mungkin belum kamu temuin. Kamu itu berharga, dan sangat layak memberikan penghargaan pada diri sendiri dengan menerima apa yang telah Allah beri padamu. Jangan jadi manusia sombong yang gak pernah mau bersyukur sama apa yang udah kamu punya sekarang. Dunia kalau dikejer gak akan pernah dapet apa-apa kecuali cape. 

Jangan insecure sayang.... 

Sebenarnya kamu sempurna, hanya saja kamu yang belum bisa melihat kesempurnaanmu itu. Hanya saja kamu yang belum menemukan sudut yang tepat dalam melihat kesempurnaanmu itu. Yang sebenarnya Allah sayang banget sama kamu. Yang sebenarnya terjadi adalah kamu salah menempatkan standar kecantikan pada artis atau individu tertentu yang menurut matamu dia diciptakan dengan begitu sempurna. Kawan, tidak ada standar kecantikan untuk menilai fisik seseorang. Setiap orang punya sisi cantiknya sendiri. Sangat tidak adil ketika menjadikan atau mengikuti patokan tertentu untuk menilai kecantikan orang yang jelas berbeda. Karena Allah menciptakan manusia dengan berbagai bentuk dan rupa, dengan berbagai macam wajah, Allah mengikut sertakan segala kasih sayangnya kepada setiap makhluk yang Allah ciptakan. Jadi, wajahmu yang sekarang kamu anggap gak layak ada di wallpaper doi bukanlah sebuah kutukan, ya... mungkin kamu belum nemuin aja seseorang yang bener-bener Tuhan kirim buat jadiin diri kamu sempurna, buat ngeyakinin kamu kalau yang berhak jatuh cinta dan hidup bahagia bukan cuma orang-orang yang good-looking doang. Orang yang bener-bener sayang kamu dan mandang sempurnamu dari sudut pandang yang gak bisa dijelasin pake logika. Pati ada, gak mungkin Tuhan cuma nyiptain kamu buat hidup sebatang kara, menderita, merana, menyalahkan semesta atas wajah yang menurutmu sebuah kutukan. Gak mungkin semesta setega itu sama penduduk bumi. 

Tahu tidak kenapa wajah manusia di dunia dibuat berbeda?, tahu tidak kenapa bentuk tubuhmu berbeda dengan idolamu? berbeda dengan sahabatmu? berbeda dengan adik atau kakakmu?, berbeda dengan seseorang yang kamu jadikan standar kecantikanmu?. Karena,, Allah ingin menunjukkan kebesaran dan kuasa-Nya. Coba dipikirin, bukankah barang yang keberadaannya sedikit atau langka akan lebih mahal harganya? bahkan hanya orang-orang pilihan saja yang bisa memilikinya. Allah sayang banget sama kamu, Allah buat muka kamu beda sama muka idolamu atau kawanmu supaya kalian bisa lebih mudah membedakan satu sama lain. Karena setiap manusia diciptakan dengan membawa serta kelebihan dan kekurangan untuk saling melengkapi. Kamu sempurna, kamu berharga, dan kamu pantas untuk mendapatkan sebuah penghargaan, bukan justru merasa minder apalagi hanya karena ucapan manusia yang sebenarnya mereka sendiri tidak paham bagaimana dan dimana titik kelebihan juga kekurangan.

Aku nulis begini bukan berarti gak pernah ngerasa insecure, kadang emang susah diilangin perasaan yang kaya begitu tapi bukan berarti gak mungkin. Inget, kamu yang lebih paham sama keadaan dirimu sama apa maunya dirimu, sama apa yang nyaman buatmu dan yang terbaik. Maka, jangan jadiin omongan orang lain yang ngebuat kamu rendah diri sebagai pisau yang mengirismu jadi orang lain, jadi harus setara sama standar kecantikan, jadi mati-matian berubah demi penilaian orang lain tentang badanmu yang sebenarnya gak terlalu penting buat didenger kalau cuma bikin insecure.

Boleh saja untuk berusaha memperbaiki diri, memperbaiki penampilan jadi lebih rapih, jadi lebih bersih, tapi jangan sampai kamu kehilangan jati diri. Karena kehilangan jati diri lebih bahaya dari kehilangan doi karena gak good-looking. 

Terima dan bersyukur sama apa yang udah Allah kasih, dijaga ya... karena itu amanah yang bakal dapet pertanggungjawaban di atas sana nanti.

Jangan insecure sayang, kamu cakep dengan versimu sendiri. Yuk bersyukur!!!

Salam hangat buat yang liat, semoga selalu diberi sehat dan kuat, karena mengejar dunia butuh tubuh yang kuat dan jiwa yang sehat supaya gak hobi sambat.

Rosantien.